Ibarat sekuntum bunga dan tngkai nya, keindahan bunga selalu di topang oleh kuatnya/kokohnya tangkai. Itulah gambaran persahabatan yang indah, satu sama lain saling menguatkan, saling memperindah. Rosulullah SAW memberi gambaran kepada kita tentang persahabatan dengan penjual minyak wangi dan kepada pandai besi. Jika kita berteman dengan penjual minyak wangi maka kita akn terkena "bau wangi". Adapun bila berteman dengan seorang pandai besi, minimal kita akan mendapat atau terkena "percikan api" dari temannya tersebut. Nah, apa yang harus kita perhatikan dalam persahabatan.
*Prinsip prinsip PerSahabatan
- Memiliki kepribadian yang matang
- Memaksimalkan aspek kemanfaatan
- menjaga hubungan dengan teman lamanya
- Menghubungkan kembali pertemanan dengan teman yang berusaha memutuskan tali silaturahmi, semata karna ALLAH
- Mengadakan ialah setelah terjadi percekcokan, semata karana ALLAH
- Bersahabatlah atas dasar TAKWA
- Pilihlah teman yang layak untuk dijadikan teman
- Tinggalkan teman yang tak layak untuk dijadikan teman
- Memenuhi hak-hak pertemanan dalam Islam
- Mengamalkan prinsip-prinsip pertemanan
*Etiket Persahabatan
- Merasa sebagai sesama keturunan Nabi Adam As
- Merasa sebagai sesama Muslim
- Merasa satu tujuan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar