Sabtu, 17 November 2007

Menebar Cinta

                                                     

       Cinta dan Kasih Sayang  adalah ruh kehidupan. Itulah yang menjelaskan mengapa dalam banyak keseampatan Rosulullah SAW selalu berusaha mempatrikan di dada umatnya."Orang-orang yang punya rasa Kasih sayang, Allah yang maha Sayang akan sayang mereka", ungkap beliau suatu  ketika. Dilain kesmpatan Kekasih Allah yang maha Agung ini bersabda: "Sayangilah penghuni bumi niscaya yang di langit akan menyayangi kalian". Sunggu ungkapan yang penuh sarat makna.
       Tentu saja hanya cinta karna Allah saja, dan cinta kepada seseorang, harta, dan dunia hanya untuk mendapat ridho-Nya. Bukan Cinta atas motivasi keduniaan, cinta model ini pasti akan binasa dan fana, jiaka ia tidak dilengkapi serta di bungkus denganjiwa yang lembut, yang disinari  roh Ilahi. Itulah rasa  cinta dan sayang yang sejati. Kasih sayang yang mendorong senyum yang merekah. dan wajah ceria saat bertemu sesama.
       Itulah shadaqah yang lahir dari keikhlasan  cinta dan kasih sayang. sebab cinta dan kasih sayang  tidak mungkin terpancar dari orang yang gersang dari keduanya. Seauatu yang tak punya apa-apa, tak akan mapu memberi apa-apa.
       Sulit kah menebar Cinta? konsep yang cukup sederhana untuk itu ditawarkan Rosulullah dalam sabdanya."maukah kalian aku tujukkan suatu hal yang apabila kalian lakukan pasti kalian saling mencintai? Sebarlah Salam diantara kalian".(HR.Muslim). Kemudian tahapan untuk menumbuhkan nya yaitu dengan memberi makan (pada orang yang membutuhkan), sambung tali persaudaraan, Shalatlah (malam) ketika manusia terlelap dalam tidurnya, niscaya kalian masuk surga dalam keDamaian.(HR.Tirmidziy)
                                                               
       Sudah kah semua itu kita lakukan?. Sudahkah kita menghayati secara mendalam ucapan Salam kita serta mewujudkannya dengan maksimal pesan Cinta dan Kasih Sayang yang ad di dalam nya?. Mari kita jawab semua ini dengan nurani cinta  yang jujur.

Tidak ada komentar: